Cara Terbaru Buat BPJS Perorangan yang dimaksud adalah BPJS Kesehatan, bukan Ketenagakerjaan.
Setau kita, pembuatan BPJS mengharuskan satu keluarga atau yang masuk dalam satu KK harus didaftarkan secara bersamaan dan sekaligus. Padahal tidak.
Sekarang, kamu bisa membuat kartu BPJS hanya untuk satu orang saja dalam keluarga. Dan jika ingin ditambahkan, kamu bisa menambahkannya nanti secara bertahap. Caranya juga terbilang mudah karena pembuatan BPJS Perorangan atau untuk satu orang saja sekarang cukup dengan menggunakan smartphone dan Whatsapp saja.
Mungkin untuk sebagian orang, mereka sudah tau kalau membuat BPJS bisa menggunakan WhatsApp saja tanpa perlu ke kantor lagi. Tapi sebagian lagi masih awam dan tidak tau.
Dan untuk memperjelas semuanya, saya akan menuliskannya sejak awal dan darimana nomor WhatsApp pendaftaran BPJS Perorangan atau hanya untuk satu orang kita dapatkan.
Cara terbaru buat BPJS Perorangan
Pertama, pendaftaran BPJS secara perorangan dan tidak langsung satu keluarga adalah dengan menghubungi (Pesan teks/chat) melalui layanan WhatsApp bernama PANDAWA.
PANDAWA sendiri memang sengaja diciptakan untuk memudahkan kita melakukan pendaftaran awal. Dan meskipun tidak sempurna, setidaknya ini membantu dan mempercepat khususnya untuk kamu yang ingin membuat kartu BPJS perorangan dan bukan satu keluarga langsung.
Lalu darimana nomor PANDAWA BPJS ini didapatkan?
Setiap daerah atau wilayah dalam setiap kota biasanya mempunyai nomor Pandawa yang berbeda-beda, dan nomor ini bisa kamu temukan dengan mudah di Puskesmas terdekat di daerah kamu, di keluarahan kamu, di kecamatan atau lainnya.
Biasanya nomornya terpampang jelas di tembok puskesmas, atau kamu bisa tanyakan langsung ke satpam atau petugas puskesmas yang ada.
Setelah nomor PANDAWA BPJS didapatkan?
Setelah nomornya kamu punya, coba chat dan tuliskan “halo”.
Lakukan chat diantara jam 08.00 – 15.00 sore setiap harinya. Karena diluar jam tersebut, layanan Pandawa tidak aktif.
Layanan Pandawa tidak dikendalikan atau direspon langsung oleh manusia, tapi melalui Bot/Sistem yang Pandawa punya.
Jadi pesan yang kamu dapatkan kurang lebih seperti ini :
Setelah mendapat balasannya, klik link yang tersedia, lalu pilih Pendaftaran baru
Disinilah caranya, kamu bisa mendaftarkan hanya satu orang saja, tanpa harus mendaftarkan semua keluarga dalam satu KK bersamaan.
Tapi sepertinya cara ini hanya berlaku untuk pendaftaran atas nama kepala keluarganya saja.
Meskipun tidak masalah juga kalau kamu mau langsung mencoba mendaftarkan nama anaknya saja. Kalau saya kebetulan yang didaftarkan waktu itu hanya kepala keluarganya.
Kalau kamu ingin menambahkan orang lain misalnya kepala keluarga dan istri, di bagian menu bawah pilih tambahkan anggota keluarga. Jika tidak (hanya ingin satu orang) kamu bisa langsung submit/kirim datanya lewat tombol yang tersedia.
Setelah itu cukup tunggu beberapa jam atau maksimal 2 hari, kamu akan dihubungi melalui WhatsApp.
Kamu juga akan diberikan panduan untuk pembayaran dan nomor kartu kamu. Tapi pembayaran dan cetak kartu baru bisa dilakukan biasanya pada tanggal 27 di bulan yang sama ketika kamu mendaftar BPJS sampai tanggal 10 di bulan berikutnya (Setiap daerah bisa berbeda).
Begitu juga dengan pembayarannya. Artinya kartu kamu sudah jadi tapi belum aktif.
Kartu BPJS yang kamu buat perlu menunggu sekitar 1 bulan baru bisa digunakan.
Bagaimana kalau satu nama sudah jadi, dan kamu kepikiran untuk menambahkan orang lainnya?
Jika kasusnya seperti itu, kamu perlu menunggu besok hari dan chat ulang “halo” ke WhatsApp Pandawa karena layanan ini hanya bisa digunakan maksimal 1x dalam satu hari untuk nomor WhatsApp yang sama.
Cetak Kartu di Mobile JKN
Karena di WhatsApp Pandawa tidak disediakan pilihan untuk cetak kartu, maka untuk mencetak kartunya kamu perlu mendownload aplikasi Mobile JKN di Playstore.
Setelah pendaftaran BPJS kamu melalui Pandawa sudah berhasil (meskipun belum aktif), kamu bisa segera mendaftarkan ke Mobile JKN agar nanti kalau waktu pembayaran dan kartu sudah bisa digunakan, kamu tinggal cetak tanpa ribet download dan daftar lagi.
Buka aplikasi Mobile JKN dan lakukan pendaftaran seperti biasa menggunakan nomor NIK KTP yang tadi kamu daftarkan ke BPJS melalui WhatsApp Pandawa.
Dan kalau kamu mengalami masalah nomor WhatsApp kamu tidak bisa digunakan untuk mendaftar ke Mobile JKN, kamu bisa menggunakan nomor lain yang kamu punya. Yang penting bisa menerima kode verifikasi OTP untuk sms. Pastikan kartu kamu juga ada pulsanya.
Kalau sudah terdaftar di Mobile JKN, biasanya kamu diwajibkan untuk menambahkan rekening bank pembayaran untuk auto debit. Maksudnya, nantinya setelah kartu BPJS kamu aktif (walaupun cuma 1 orang dalam keluarga) setiap bulannya saldo tabungan kamu akan dipotong otomatis oleh BPJS untuk membayar iuran. Jadi kamu tidak perlu repot lagi membayar manual.
Kalau nomor rekening Bank kamu tidak bisa ditambahkan ke Autodebet Mobile JKN, kamu hanya cukup ke Bank untuk meminta mengaktifkan Mobile/Internet Bankingnya. Misalnya kalau BRI berarti minta untuk aktifkan BRIMO-nya.
Sampai disini terkesan agak ribet ya? Memang. Tapi kalau dipraktekan langsung, cara terbaru buat BPJS Perorangan ini tidak sebegitu rumitnya kok. Saya tulis panjang biar sekalian total selesai dan bisa cetak kartunya, daripada jauh-jauh harus ke kantornya.
Kalau Autodebet sudah berhasil ditambahkan ke aplikasi Mobile JKN, kamu bisa periksa data kamu di menu Info Peserta.
Dari situ akan keliatan siapa saja di keluarga kamu sudah yang sudah mendaftar ke BPJS Kesehatan dan status kartunya aktif atau tidak.
Karena kamu sudah mendaftar di Mobile JKN, kamu juga bisa menambahkan anggota keluarga lainnya disini dengan memilih menu Penambahan Peserta atau lewat WhatsApp Pandawa seperti sebelumnya juga bisa. Tapi kalau melalui Mobile JKN baru bisa dilakukan kalau kamu sudah melakukan pembayaran pertama kartu BPJS yang sebelumnya dibuat dan status kartu sudah aktif.
Sedangkan untuk mencetak kartunya, kamu bisa memilih menu Cetak Kartu.
Filenya akan terdownload ke hp kamu dan siap di print dalam bentuk kartu seperti KTP. Bawa saja ke tempat fotocopian terdekat.
Selesai. Begitulah cara terbaru buat BPJS perorangan. Alasan tidak membuatnya untuk satu keluarga sekaligus tentu agar biaya iurannya lebih murah. Atau bisa juga kamu merasa belum butuh.
Tapi kalau bisa, sebaiknya satu keluarga didaftarkan sekalian, karena ini penting dan berguna kalau ada yang sakit mendadak.